benar-benar sebuah seni menyatukan tiga belas pikiran orang dalam satu rumah kontrakan..
kadang-kadang nyambung... kadang2 diem... kadang2 tulalit... yah memang begitulah adanya..
tiga belas orang..
tiga belas kepala..
tiga belas karakter..
tiga belas kampung halaman (anggep aja ga da yg kakak adek ky aq)
tiga belas kebiasaan...
hmmm tiga belas mengkin adalah angka sial bagi kebanyakan orang..
tapi bagi kami tigabelas adalah seni... tiga belas adalah ceria..
maaf ceria-ku...
nampaknya kampung halaman lebih menarik bagiku akhir2 ini...
rumah terasa lebih memiliki daya dukung kehidupan untukku..
tapi percayalah.. kau tetap rumah keduaku...
empat tahun bukan waktu yang mudah dilupakan.
kaulah saksi perjalananku..
kaulah yang telah mengobati lelahku..
kaulah yang menampung kantukku..
kaulah yang tahu akan tangis dan tawaku...
ceria-ku.. meski usia kian menggerus fisik-mu, sehingga kau tak mampu lagi menjaga kami dari panas dan hujan badai.. kau tetaplah ceria-ku... ceria yang selalu ceria...
terima kasih kau telah menjagaku 4 tahun ini..
-nia ceria_
